Di AS Umat Islam Jadi Korban Diskriminasi

SEURAMOE
WASHINGTON – Sebuah hasil survei menunjukkan umat Muslim di Amerika
Serikat (AS) lebih banyak mengalami diskriminasi dibandingkan terhadap penganut agama-agama lain.
BACA JUGA:
Dari hasil survei yan dilakukan melalui situs The Hill
oleh perusahaan riset HarrisX, menunjukkan bahwa 85 persen responden menyatakan
Muslim mengalami diskriminasi.
Survei tersebut dilakukan selama sepekan setelah resolusi
anti kebencian disahkan Kongres untuk mengutuk anti-Semitisme, Islamofobia, dan
bentuk-bentuk fanatisme lainnya.
Tiga Anggota Kongres beragama Islam yaitu Ilhan Omar,
Rashida Tlaib, dan Andre Carson menyebutkan. “Ini pertama kali dalam sejarah
bangsa di mana kami memilih resolusi yang mengutuk fanatisme anti-Muslim,” kata
mereka dalam sebuah pernyataan
Bahkan Ilhan Omar melayangkan kritik ke Israel, hingga
memicu amarah di kalangan kritikus yang menuding pernyataan itu anti-Semit.
Anggota Kongres Eliot Engel menyebut pernyataan Omar
“tidak dapat diterima dan sangat ofensif”.
Survei Hill-HarrisX berlangsung pada 1-2 Maret dengan sebanyak 1.003 partisipan terdaftar (*)
Komentar